Laman

Label

Rabu, 05 Oktober 2011

When I Meet Skandar...part 14

Ketika kami sampai di book store,aku langsung masuk dan melihat-lihat rak demi rak.Skandar berada disebelahku.Ia juga merekomendasikan buku yang menarik.Wow.

Tapi,gak semulusnya aku hanya berdua dengan Skandar.Banyak anak remaja yang ada disitu meminta tanda tangan atau bahkan foto bareng.hah? Tapi,aku tetap melanjutkan pencarian  buku.Dan meninggalkan Skandar yang sibuk dengan fans-nya.

Ketika aku sampai di kasir untuk membayar,Skandar begitu ngos-ngosan menghampiriku.
"Kenapa kamu meninggalkan aku sendirian?"tanya Skandar.
"Habis lama banget.Masa nungguin sih?Lebih baik aku lanjutin pencarian buku,"jawabku santai tanpa merasa bersalah.
"Yaudah deh.Abis ini,kita ke foodcourt ya.Aku sudah lapar,"
"Siipp..."



Aku dan Skandar sudah duduk di meja makan di foodcourt.Ketika aku makan,Skandar iseng memotretku dengan HP-nya.Dan itu membuatku marah.
"Skandar!Kamu apa-apaan sih?Ngapain foto aku?Iihh……Sini hp-nya,"teriakku emosi sambil berusaha merebut HP dari tangan Skandar.
"Eh,ga bisa gitu dong,"balas Skandar jahil dan melindungi hp-nya.

Aku yang terlanjur emosi,langsung berusaha mengambil hp Skandar.tapi,yang terjadi,aku memegang tangan Skandar dan kami bertatapan muka secara dekat.

DEG!Seketika itu,jantungku berdebar.

Kami terus bertatapan muka,sampai semua orang yg di foodcourt melihat kami.Aku langsung sadar dan segera duduk untuk melanjutkan makan.Muka aku seketika itu jutek.

"Ah,akhirnya,"senyum Skandar jahil dan memasukkan hp-nya ke saku-nya.

Skandar dan aku melanjutkan makan tanpa ngobrol.Aku makan sambil BBM-an,begitu juga dengan Skandar.Akhirnya,kami selesai makan dan langsung menuju parkiran untuk ambil mobil.Aku dan Skandar dalam perjalanan menuju rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar