Well,kita cepetin ya,ke waktu malam.
Hah,capek banget.batinku sambil membayangkan vocabulary dan present tense yang ada di kerjaanku tadi.
“Yul,aku mau ke taman sebentar ya,”izinku ke Yuli sambil mengenakan jaket.
“mau ngapain?inikan udah malam,tapi…yasudahlah,”yuli mengizinkan.
Kulirik Skandar,dia sedang sibuk menonton berita tentang hilangnya dia.ckckck
Aku ke taman sendirian dan duduk di bangku taman.Dingin banget malam-malam begini.Aku sedang memikirkan Skandar.Perasaan bahagia ketika bertemu Skandar,perasaan sedih ketika Skandar bermasalah.Seseorang menepuk pundakku dari belakang.Oh,ternyata si Skandar.Dia langsung duduk disebelahku.
“kau ngapain malam-malam begini?”tanya Skandar.
“Cuma mau refreshing otak.hey,ngapain kamu kesini?nanti orang-orang bakal menemukan kamu looohh,”kataku sambil menggoyangkan telunjuk ke skandar…
“hahaha,udah deh…tenang aja.akukan gak se-tenar Justin Bieber,”canda Skandar .”dan aku juga ingin menemani kamu,”
What?oh no!!!belum rasanya aku ditemani oleh Skandar..waaaa ><
Ketika kami sedang asyik bercanda,tiba-tiba seorang perempuan teriak dan memanggil nama Skandar.
“SKANDAR KEYNES !!!!TERNYATA KAMU DISINI !”teriak perempuan itu tanpa memperdulikan aku ada di sebelah Skandar.
Skandar bertindak cepat,ia langsung membekap mulut perempuan itu dengan tangannya.
“JESSIE !kau ngapain disini?”skandar marah dan terlihat cemas.
Wait,JESSIE.yaa,aku pernah mendengarnya.Dia adalah anak matematika ruang sebelah.Dia kadang di gossipkan karenapenampilannya yang berlebihan dan sok cantik.
“please,kau sudah menemukanku.tolong jangan beritahu mom & dad-ku,”ancam skandar.
“oke…tapi,kamu tinggal gimana?”tanya jessie dengan suara sok imut.
“Bukan urusan kau,sekarang aku ada masalah dan tak ingin diganggu,”bentak skandar.
Skandar bisa marah juga ya,batinku.
“eehhh,nama kamu Rani ya,anak bahasa inggris.apa kabar?”sapa jessie sok kenal dan tanpa memperdulikan bentakan Skandar tadi.
“oh,eh.salam kenal,”jawabku sambil tersenyum.
“kamu kenal Skandar darimana?”celutuk Jessie.
“Sudahlah,Jes.kita berkenalan.lebih baik kamu pergi dan jangan beritahu mom & dad-ku!”usir Skandar.
“oh,oke!”jawab Jessie judes lalu pergi..
Aku hanya bengong melihat tingkah mereka berdua.
“kamu kenal sama dia?dia itu siapa kamu?”tanyaku.
“hmmm…dia adalah mantanku,”ujar Skandar pelan.
What,mantan??
Entah kenapa,ketika mendengarkan pernyataan ini,aku sangat kesal dan marah.Tapi,aku menahannya.
“Skand,kita pulang ya..udah malam,”ujarku cepat dan terlihat judes.
Skandar bingung melihat tingkah lakuku,tapi akhirnya menuruti perkataanku juga.Tapi,diam-diam Jessie membuntuti Skandar.
“oooohhh,,jadi di rumah rani kamu tinggal?”gumam Jessie licik.Lalu,ia pulang dan ingin merencanakan sesuatu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar