Laman

Label

Rabu, 28 Desember 2011

When I Meet Skandar...part 49

Dan yang mengejutkan,terdapat dua cowok yang sedang berkelahi.yang membuat kami lebih kaget,kedua cowok itu adalah Daniel dan Skandar.

Hah?

Daniel menonjok Skandar.Skandar pun membalasnya.
"maksudmu apa?anak baru yang aneh.apa salahku kepadamu?"geram skandar.
"oh,yang musti kau tahu,kau mencaci maki aku kan di twitter.aku tersinggung.dasar gak punya kepribadian,"gertak Daniel.
"Kau seharusnya juga tahu.Twitterku di hack.oh,apa jangan-jangan,KAU YANG MENG-HACK?DASAR OTAK KOMPUTER,"balas skandar menunjuk daniel dengan jari telunjuknya.
"heh,jangan seenaknya menyalahkanku.aku..."tiba-tiba daniel kehabisan kata-kata.

"SUDAH JANGAN BERANTEM,"teriakku sambil menengahi keduanya.

Daniel dan Skandar kaget dengan sikapku.mereka mengira aku ini feminin,tetapi tidak.
"kalian semua jagoan apa?sudah tau masalah ini lagi diproses oleh professor.dasar remaja gadungan.kau daniel,seharusnya kau mensupport skandar,bukan menekannya.kau juga skandar,jangan menyalahi dia sebagai anak baru.sok jago kalian BERDUA,"bentakku emosi.

Daniel dan Skandar kaget.baru pertama kali mereka melihat,cewek yang berjilbab,anggun,ternyata tomboi.semua cowok yang melihat itu melongo juga.Hanza hanya bertepuk tangan.

Kemudian Prof.Albert datang.ia kemudian berdiri di sampingku.
"kalian semua bubar.aku ingin bicara dengan kalian,skandar dan daniel,"ucap Prof.Albert.

Skandar dan Daniel mengangguk.mereka sama-sama menunjukkan muka jutek.kemudian mereka mengikuti prof.albert menuju ruangannya.

Aku segera menghampiri Hanza.Kemudian Tom dan Billy menghampiri kami.

"wess..hebat kau ran.belajar dari mana kau,"ucap Billy seraya berhigh five denganku.
"wes.iya dong.siapa dulu,"ucapku bangga.
"yee..eh,sumpah,aku jadi sebal sama si daniel.sebenarnya,tadi aku mau nonjok si daniel.huh,sebal,"geram Tom.
"iya tuh.jadi orang sombong banget,"cibir hanza.
"eh,ngomong2,kemana si Randy dan Yuli?"tanya Tom bingung.
"hah,aku gak tau.sms si Randy gih,suruh kesini,"ucapku ke Tom.

Tom segera menekan beberapa Tombol.lima menit kemudian,Randy dan Yuli datang menghampiri kami.
"darimana kau?"tanyaku.
"dari kantin.abis makan berdua dengan Yuli.emang ada apa?"tanya Randy sambil cengengesan.

GUBRAK !kami menghela nafas.lalu menceritakan apa yang terjadi tadi.
"hah?trus,gimana keadaan sobat aku?"tanya Randy heboh.
"dia dan daniel dipanggil ke ruangan prof.albert,"balas billy.
"ih,daniel sok ikut campur banget sih,"geram Yuli.
"guys,merapatlah,"ucapku.

Setelah kami semua merapat,aku mulai menceritakan.
"aku dan hanza baru saja mendapat bukti.memang benar dia yang meng-hack twitter skandar,"jelasku.
"yeah,aku juga dapat bukti dari Jessie.eh,gimana kalau malam ini,kita semua kumpul dirumahmu ran,membahas soal ini?"tanya Billy.
"oke.everytime,"balasku.

Skandar dan Daniel keluar dari ruangan.kemudian mereka saling pencar.

"Skandar !"panggilku.

Skandar menengok.tiba-tiba saja ia memalingkan mukanya.ia segera berlari ke ruangannya.

"ya ampun,skandar kenapa?"ucapku panik.aku ingin menyusulnya,...
tetapi Randy menahannya.
"Rani,skandar memerlukan waktu.biarkanlah dia dulu,"ucap Randy.
"tetapi rand,aku tuh cemas,"ucapku pasrah.
"tenang,nanti malamkan kita ke rumahmu.skandar pasti datang,"ucap Randy.
"tetapi,kok muka skandar jutek gitu?mungkin dia kesal kepada kita-kita,"tebak Hanza.

Tiba-tiba,aku berlinang air mata.ya,aku menangis.dan aku pun berlari ke toilet.Yuli,Randy,Tom,dan Billy melotot kepada Hanza yang sudah membuatku shock.hanza hanya cengengesan sambil mengucapkan "peace"

ya tuhan,maafkan aku skandar ><

Tidak ada komentar:

Posting Komentar